Berita kedatangan Lady Gaga ke Indonesia sudah menjadi buah bibir
di tanah air. Kedatangan Super Junior beberapa minggu lalu mendapat sambutan
yang baik, tapi tidak kali ini untuk Lady Gaga. Konser Mother Monster itu
dirasa tidak pantas untuk ditonton masyarakat Indonesia.
Kepolisian
resmi membatalkan konser Lady Gaga. Mereka menuturkan, pihak penyelenggara
telah memasukkan izin acara itu ke Polda Metro Jaya pada tanggal 25 April 2012
lalu. Tapi, rekomendasi dari konser itu baru keluar 8 Mei 2012. Mengapa konser Lady Gaga
dibatalkan? Alasannya banyak, tapi menjadi satu kesatuan, diantaranya:
1. MUI berpendapat bahwa aksi panggung Lady Gaga dinilai tidak patut untuk
dipertontonkan sehingga pihak MUI mengharamkan untuk menonton konser tersebut.2. Beberapa anggota DPR mengatakan bahwa aksinya terlalu vulgar dan kurang mendidik, dikhawatirkan akan dicontoh oleh masyarakat.
3. FUI juga mengungkapkan bahwa penampilannya mendatangkan nafsu yang tidak baik.
4. Lembaga Adat Besar Republik Indonesia menganggap bahwa penampilannya tidak patut untuk ada dalam adat ketimuran.
Beberapa tokoh masyarakat
mengungkapkan hal-hal demikian. Tapi, tokoh muda yang mengetahui pendapat para
tokoh masyarakat, merasa ada bagian ganjil. Keganjilan itu dapat dilihat dengan
munculnya kalimat “Bukankah di Indonesia justru lebih parah?”
Dipikir-pikir kalimat tersebut
ada benarnya juga. Sebenarnya, Indonesia jauh lebih parah dari Lady Gaga. Jika
ada yangmengatakan “Cara berpakaian Lady Gaga dikhawatirkan akan ditiru oleh
masyarakat,”, maka pendapat ini keliru besar. Mari kita lihat cara Gaga
berpakaian. Memang terbuka dan nyentrik. Tapi, cara berpakaian Indonesia sudah
“buka-bukaan”. Bahkan jauh sebelum Gaga akan menggelar konser di Indonesia. Hal
ini menunjukkan bahwa pendapat tersebut bukanlah suatu alasan logis untuk
membatalkan konser Lady Gaga.
Lantas, bagaimana dengan para
Little Monster Indonesia yang sudah terlanjur membeli tiket konser Lady Gaga
yang harganya tidak murah itu? Banyak rasa kecewa yang bermunculan. Karena para
pembeli tiket sudah menghabiskan banyak waktu dan uang hanya untuk selembaran
tersebut. Kecewa dengan keputusan polisi, mereka mengeluarkan pendapat “Kalau
hanya masalah cara berpakaian, kita juga bisa mengingatkan,”.
Tapi, menurut isu yang beredar, konsernya akan tetap diadakan meskipun tidak di Jakarta. Benarkah hal ini? Kita lihat saja nanti!
HMPS TI UnikamaKampus Multikultural
2 komentar:
anda mengatakan klo orang indonesia berpakaian buka bukaan..tapi buka bukaan itu tidak separah pakaian lady gaga..klo lady gaga datang itu akan menambah buruk orang indonesia yang buka bukaan, malah menjadi buka bukaan plus transpran transparanan..
klo mengorbankan uang itu wajar..tapi klo mengorbakan akhlak para pemuda indonesia, maukah anda?
jadi menurut anda, apakah lady gaga boleh datang ke indonesia?
Kalau menurut saya, dia boleh saja datang sebagai tamu. Asalkan masyarakat tidak terlalu terpengaruh, menurut saya boleh-boleh saja. Kalau dikhawatirkan akan membawa pengaruh buruk sebaiknya juga jangan, tapi mengatakan padanya dengan cara yang baik saja.
Posting Komentar